Last Updated on June 2, 2021 by
Dalam mengakses internet tentu sudah tidak asing dengan HTTP dan HTTPS. HTTPS adalah singkatan dari “Hypertext Transfer Protocol Secure”, yaitu versi aman dari Hypertext Transfer Protocol (HTTP). Dengan menggunakan HTTPS, data yang dikirimkan dari website ke pengunjung dijamin aman.
Table of Contents
Pengertian HTTPS
HTTPS adalah sebuah singkatan yang sering dijumpai ketika sedang melakukan akses di internet. HTTPS adalah singkatan dari hypertext transfer protocol secure, sebuah protokol berkomunikasi di internet.
Dalam protokol HTTPS, data yang dikirimkan oleh website memiliki jaminan keamanan sehingga pengunjung dapat terhindar dari kemungkinan pencurian data dan sejenisnya.
Untuk melihat apakah website yang dikunjungi sudah menggunakan HTTPS, dapat dilihat pada bagian alamat website yang ada di aplikasi peramban. Website-website yang baik tentunya menggunakan HTTPS sehingga website tersebut sudah terjamin keamanannya. Dalam website yang menggunakan HTTPS, pengguna dijamin tidak akan mengalami serangan malware dan pencurian data pribadi mereka.
Perbedaan dengan HTTP
Baik HTTP maupun HTTPS merupakan sebuah protokol untuk berkomunikasi antara data dan server yang ada di internet. Namun, HTTPS berbeda dengan HTTP. HTTP adalah singkatan dari hypertext transfer protocol sementara HTTPS adalah singkatan dari hypertext transfer protocol secure. Perbedaan utama mereka adalah pada kata security atau keamanan.
Perbedaan tingkat keamanan ini disebabkan karena perbedaan port antara keduanya. HTTP menggunakan port 80 sementara HTTPS menggunakan port 443. Dengan menggunakan port 443, segala informasi yang ditransfer akan terlindungi dengan baik berkat adanya enkripsi data. Sesuatu yang tidak bisa dilakukan oleh HTTP dengan port 80 yang tidak memiliki kemampuan enkripsi data.
Keuntungan Menggunakan HTTPS
HTTPS menjadi sebuah bagian yang tidak bisa dilepaskan dari dunia internet. Setiap website yang ada, diharuskan menggunakan HTTPS agar pengguna tidak khawatir terhadap pencurian data-data pribadi. Penggunaan HTTPS juga memberikan keuntungan pada website tersebut. Beberapa keuntungan dari penggunaan HTTPS adalah.
Untuk Keperluan SEO
SEO sangat penting artinya untuk sebuah web. SEO dalam HTTPS adalah singkatan dari Search Engine Optimaization atau bagaimana kemampuan sebuah website untuk muncul dan terindex oleh mesin pencari Google.
Dalam pengumumannya pada tahun 2014, Google mengatakan bahwa HTTPS adalah salah satu faktor yang akan menentukan ranking sebuah website.Oleh sebab itu sebaiknya memindahkan website yang dikelola dari HTTP ke HTTPS.
HTTPS juga akan memberikan dampak jangka panjang terkait dengan User Experience dan bagaimana website membangun kepercayaan terhadap pelanggannya. Karena Google saat ini mengutamakan website yang menjamin keamanan dan kenyamanan pengguna, maka penggunaan HTTPS menjadi penting bagi peringkat website.
Untuk Pengguna
Pengguna internet di seluruh dunia berhak untuk mendapatkan perlindungan saat sedang melakukan akses di internet. Keamanan dan perlindungan ini muncul bisa berasal dari pencurian data yang marak terjadi.
Oleh karena itu, website harus menyediakan fitur keamanan terhadap pencurian data yang berupa password hingga data diri privasi lainnya. Oleh sebab itu, untuk kebutuhan komunikasi baik antara browser ke server atau server ke server harus dilakukan enkripsi agar perjalanan data yang dikirimkan tetap aman.
Sehingga di sini kemudian HTTPS bekerja untuk membuat enkripsi atas pengiriman data penggunanya. Dengan jaminan keamanan terhadap data pengguna, pengguna lantas merasa aman dalam melakukan akses internet.
Cara Mengubah HTTP ke HTTPS
Cara mengubah HTTP ke HTTPS cukup mudah. Terdapat dua cara untuk mengubah website dari HTTP ke HTTPS yakni melalui .htaccess dan melalui sebuah plugin. Agar mudah, rangkaian cara untuk mengubah HTTP menjadi HTTPS adalah:
Melalui .htaccess
Cara pertama dalam mengubah alamat website dari HTTP menjadi HTTPS adalah dengan melalui .htaccess. Htcaccess ini bisa diakses melalui cPanel yang dimiliki, sehingga perlu masuk untuk dapat mengakses cPanel terlebih dahulu. Berikut ini rangkaian cara untuk mengubah HTTP ke HTTPS melalui .htcaccess
- Login ke cPanel
- Pilih menu File Manager yang ada dalam cPanel
- Pilih folder public_html
- Edit pada bagian .htcaccess
- Masukkan tambahan kode seperti di bawah ini
RewriteEngine On
RewriteCond %{HTTPS} off
RewriteRule ^(.*)$ https://%{HTTP_HOST}%{REQUEST_URI} [L,R=301] - Tekan tombol save changes
Melalui Plugin
Untuk mengubah website dari HTTP ke HTTPS melalui plugin hanya dapat dilakukan oleh website yang menggunakan WordPress. Cara ini jauh lebih mudah dibanding menggunakan cara sebelumnya karena mungkin orang tidak terlalu paham tentang pemrograman. Berikut adalah langkah-langkah mengubah HTTP ke HTTPS menggunakan plugin di WordPress.
- Masuk ke dalam dashboard WordPress
- Pilih Bagian Plugin dan pilih AddNew
- Silakan masukkan kata kunci untuk memunculkan Plugin yang diinginkan. Salah satu Plugin yang biasa digunakan adalah Really Simple SSL.
- Silakan install Plugin
- Setelah proses instalasi plugin selesai, jangan lupa untuk mengaktifkan plugin tersebut dengan menekan tombol Activate yang ada.
- Pilih “Go Ahead, activate SSL” agar website bisa langsung dipindahkan dengan baik menjadi HTTPS.
Fungsi dan Cara Kerja HTTPS
Huruf S dalam HTTPS adalah singkatan dari security yang artinya keamanan. Agar dapat memberikan jaminan keamanan terhadap pencurian data yang marak terjadi, HTTPS bekerja menggunakan cara-cara tertentu. Urutan cara kerja HTTPS adalah.
Enkripsi
Cara kerja pertama HTTPS adalah dengan menggunakan enkripsi. Enkripsi diperlukan untuk mengubah data menjadi kode-kode yang sulit dipecahkan. Data-data ini ditransfer dari website ke server, server ke server, atau sebaliknya.
Para hacker sangat mungkin untuk mencuri data-data tersebut bila tidak dilakukan enkripsi. Enkripsi sendiri terdiri dari rangkaian kode yang sangat rumit.
HTTPS mengubah data-data yang ditransfer menjadi kode-kode rumit yang tidak bisa dibaca oleh orang awam. Kode-kode rumit ini hanya bisa dipecahkan menggunakan sebuah pemecah sandi atau decoder. Namun, proses pemecahan ini sangat sulit, sehingga dapat mengurangi dan mencegah risiko pemecahan kode tersebut oleh para hacker.
Integritas Suatu Informasi Data
Setelah mengubah data menjadi sebuah kode-kode rumit yang harus didekripsi, langkah kedua dari HTTPS adalah dengan memberikan integritas terhadap suatu data. Integritas yang ditanamkan ini akan memberikan perlindungan terhadap data yang ditransfer dari server kepada pengguna. Sehingga perjalanan data tersebut sangat aman dan terlindungi dengan baik oleh HTTPS.
Sebagai ilustrasi, bila pengguna menggunakan sebuah password untuk akun-akun tertentu, website yang menggunakan HTTPS akan melindungi password tersebut agar para hacker tidak mengetahui password tersebut. Website dengan HTTPS akan melindungi password tersebut sehingga para hacker bahkan tidak tahu waktu saat memasukkan passwordnya. Mereka juga tidak bisa mengubah dan merusak data penting tersebut.
Autentikasi
Selain menjamin keamanan selama perjalanan data, cara kerja HTTPS adalah dengan melakukan autentikasi terhadap penggunanya. Server website yang menggunakan HTTPS akan memeriksa apakah data tersebut diterima oleh pengguna yang tepat.
HTTPS dapat memberikan jaminan bahwa data yang ditransfer akan sampai oleh penerima dengan tepat.Sebelum data diterima oleh penerima yang tepat, cara kerja website server dengan HTTP adalah akan secara otomatis mencari informasi dengan cepat tentang pemilik informasi tersebut.
Bila server menemukan pemilik yang tepat, informasi tersebut akan diteruskan untuk diberikan kepada penerimanya dan akan muncul error bila didapatkan informasi pemilik yang tidak tepat.
Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.