Last Updated on August 26, 2022 by
Melakukan pekerjaan lepas atau disebut juga dengan freelance merupakan salah satu tren pekerjaan yang sedang ramai, khususnya di kalangan para generasi muda. Tren ini juga berkembang pesat beberapa tahun terakhir karena semakin banyak jenis pekerjaan yang tersedia dan kemudahan untuk melakukannya.
Banyak sekali jenis pekerjaan yang bisa dilakukan oleh freelancer, apalagi jika berkaitan dengan teknologi dan sistem informasi digital. Beberapa di antaranya adalah seperti membuat website, menulis artikel, desain grafis, editor, penerjemah, software engineer dan lain sebagainya.
Dengan tipe pekerjaan yang tergantung pada proyek, tentu saja membuat para freelancer harus cermat dalam mengatur waktu. Tidak setiap proyek memiliki masa waktu pengerjaan yang sama serta klien yang berbeda pula sehingga jadwal untuk mengerjakan proyek harus diatur sedemikian rupa.
Table of Contents
7 Jenis Aplikasi Mobile yang berguna untuk para Freelancer
Agar pekerjaan berjalan dengan lancar, terdapat beberapa aplikasi yang perlu diketahui para freelancer untuk mengatur dan membantu pengerjaan proyek. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Slack
Aplikasi yang satu ini akan sangat berguna saat Anda berada dalam sebuah proyek yang berisi banyak anggota. Selain itu, juga bisa digunakan sebagai media komunikasi antara Anda dengan teman satu tim atau komunitas freelancer.
Dengan menggunakan Slack, Anda akan lebih mudah mengatur ruang pembicaraan berdasarkan topiknya sehingga semua laporan tidak tercampur jadi satu. Hal ini tentunya akan memudahkan untuk menganalisis masalah dan membuat laporan sesuai pada tempatnya.
Aplikasi ini dapat dipasang pada perangkat komputer atau HP Android sehingga lebih fleksibel penggunaannya. Selain itu, Slack juga dapat terintegrasi pada beberapa platform lain seperti Google Drive, Dropbox, Asana dan lainnya sehingga akan memudahkan untuk bertukar dokumen dan informasi kepada pengguna lainnya.
2. Zoom
Salah satu aplikasi yang sudah terkenal dan umum digunakan oleh banyak orang saat mereka ingin mengadakan pertemuan online. Dengan menggunakan Zoom, pertemuan online menjadi lebih mudah karena fitur yang ditawarkan juga cukup lengkap.
Namun, kekurangan aplikasi ini salah satunya adalah pada versi gratisnya Anda hanya dapat melakukan panggilan video selama 45 menit. Jadi, Anda harus menggunakan akun premium untuk dapat melakukan panggilan lebih lama. Tidak hanya itu, menggunakan Zoom juga membutuhkan data internet yang cukup besar sehingga akan boros kuota. Namun, hal itu cukup sepadan dengan kualitas video yang diberikan.
3. Postbox
Tentu saja saat bekerja sebagai freelancer salah satu media komunikasi yang paling sering digunakan adalah email. Oleh karena itu, wajar saja jika kotak masuk email akan menjadi penuh oleh email dari klien, rekan kerja, newsletter langganan atau bahkan spam email.
Untuk itu, Anda bisa menggunakan Postbox untuk membantu mengatur dan menyusun email pada kotak masuk menjadi beberapa kategori. Selain itu, aplikasi ini juga dapat membuka email dari berbagai domain dari satu tempat, yang memudahkan Anda dengan lebih dari satu alamat email.
Didukung dengan tampilan yang menarik dan sederhana, Postbox juga menyediakan berbagai alat bantu dan fitur yang sangat membantu untuk pengelolaan email. Namun, aplikasi ini hanya bisa digunakan di komputer karena belum tersedia di Android maupun iOS.
4. Clockify
Salah satu hal unik dari pekerjaan freelance adalah ada beberapa pekerjaan yang bayarannya dipatok per jam atau bahkan per menit. Untuk itu, terkadang cukup sulit untuk membuat invoice atau memberi laporan kepada klien mengenai berapa bayaran yang harus mereka bayarkan.
Dengan bantuan dari Clockify, hal tersebut dapat diatasi dengan mudah. Aplikasi ini menyediakan layanan time tracker dan time billing yang dapat langsung merekam dan menghitung bayaran berdasarkan jam pekerjaan.
Aplikasi ini juga dapat membantu Anda dalam membagi waktu pekerjaan dan memantau produktivitas harian. Selain itu, membuat laporan juga bisa lebih mudah karena Clockify dapat memberi Anda data untuk waktu pengerjaan satu proyek dalam bentuk grafik dan tabel. Menarik sekali, bukan?
5. Google Calendar
Agar jadwal meeting ataupun deadline tidak terlupakan, ada baiknya Anda memasang pengingat di kalender. Saat ini, aplikasi kalender yang sering digunakan adalah Google Calendar karena biasanya sudah terpasang di HP Android.
Menggunakan Google Calendar juga cukup memudahkan pekerjaan karena sudah terintegrasi dengan berbagai aplikasi Google lainnya, khususnya Gmail yang merupakan penyedia layanan email dari Google.
Tidak hanya Gmail, aplikasi ini juga dapat terhubung kepada sosial media pengguna sehingga event yang Anda hadiri melalui sosial media tersebut dapat langsung tersambung ke Google Calendar dan secara otomatis akan memasang pengingat.
Melakukan modifikasi di Google Calendar juga cukup mudah dan tersedia berbagai fitur yang mendukung penjadwalan Anda. Menambahkan file eksternal dan format jadwal dari aplikasi lain pun juga bisa dilakukan.
6. Asana
Melacak performa dan membuat rencana pekerjaan dalam suatu proyek akan sangat mudah dilakukan menggunakan Asana. Dengan berbagai fitur dan format yang interaktif, membuat informasi yang ditampilkan menjadi lebih mudah dimengerti. Aplikasi ini sangat sesuai digunakan pada proyek yang cukup besar karena dapat mempermudah komunikasi antar anggota tim dan bisa melacak sudah sampai mana proses yang dikerjakan oleh mereka.
Semua dokumen dan catatan dengan klien juga dapat disimpan dengan rapi dalam aplikasi ini sehingga Anda tidak perlu untuk mengecek aplikasi lainnya. Penjadwalan pun bisa dengan mudah diatur dan tidak hanya sekedar mengatur tanggal deadline, melainkan Anda juga dapat memantau sudah sejauh apa proses yang dilakukan. Hal itu akan memudahkan Anda saat memberi laporan pada klien ataupun merencanakan pengambilan proyek berikutnya.
7. Freshbooks
Yakni sebuah aplikasi yang dapat menjadi alat bantu hitung dalam membuat invoice untuk klien ataupun melakukan penghitungan keuangan. Lewat aplikasi ini Anda juga dapat menerima dan melakukan pembayaran dengan praktis.
Pekerjaan yang memerlukan sistem pembukuan juga dapat terbantu menggunakan aplikasi ini. Dengan fitur pelacakan otomatis, setiap transaksi dapat terekam secara otomatis sehingga tidak perlu khawatir bisa terlupa saat mencatat pengeluaran atau pemasukan selama akun keuangan Anda terkoneksi dengan aplikasi ini.
Itulah beberapa aplikasi yang dapat membantu Anda sebagai seorang freelancer atau pekerja lepas. Memang tidak mudah untuk mengatur jadwal dan aliran pekerjaan yang masuk karena semua hal diatur oleh diri sendiri. Oleh karena itu, semoga dengan menggunakan aplikasi di atas diharapkan pekerjaan yang dilakukan lebih efisien dan terkendali. Mana aplikasi favorit Anda?
Kunjungi terus situs kami, jika ingin menambah informasi seputar dunia IT digital lebih banyak, silakan dicek situs kami di https://appkey.id/ ya! Terima kasih!
Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.