Apa itu SSH? Cara Kerja SSH (Secure Shell)

Last Updated on October 23, 2020 by

Sejak dulu, teknologi dibuat untuk mengatasi permasalahan yang terjadi dalam berbagai bidang kehidupan manusia dan teknologi yang baru muncul digunakan untuk menyempurnakan segala kekurangan dari teknologi-teknologi yang sudah ada sebelumnya.

Seiring berjalannya waktu, teknologi akan semakin terus berkembang, termasuk teknologi enkripsi data modern. Terdapat beberapa jenis teknologi enkripsi data modern. Namun, pada artikel kali ini, kami akan mencoba mengulas sedikit mengenai salah satu dari teknologi enkripsi data modern, yaitu SSH adalah?

Pada dasarnya, teknologi SSH dibuat untuk pengembangan protokol koneksi jarak jauh, Telnet dan Rlogin. Kedua protokol lawas ini dinilai tidak aman, karena proses transfer data antara klien dengan server yang dilakukan melalui jaringan internet tidak menggunakan proses enkripsi data. Data termasuk password ditransfer dalam bentuk teks biasa, sehingga siapapun dapat melihat atau mengetahui informasi dari data tersebut.

SSH Adalah

Secara sederhana, SSH dapat diartikan sebagai perangkat atau sistem untuk memudahkan klien dalam mengelola server. Kemudahannya, yaitu klien tidak perlu harus datang ke lokasi dimana server berada.

Secure Shell yang disingkat SSH adalah sebuah protokol jaringan kriptografi (cryptography) untuk komunikasi data yang aman. Login antarmuka, jarak jauh eksekusi perintah, dan layanan jaringan lain antara dua jaringan komputer ini saling terkoneksi, dengan melalui saluran yang aman atau sebaliknya jaringan tidak aman, server dan klien menjalankan server SSH dan program klien secara berbeda. Protokol spesifikasi dibedakan menjadi dua versi utama yang disebut sebagai SSH-1 dan SSH-2.

Sementara, pengertian SSH dari berbagai sumber, SSH lebih mengacu pada sebuah protokol jaringan kriptografi yang mengamankan lalu-lalang data antara klien dan server yang berjalan melalui jaringan aman, tanpa perlu khawatir terkena virus atau malware. Selain mengamankan lalu-lalang data dengan enkripsi yang kuat.

SSH juga digunakan untuk mengelola atau menjalankan sistem komputer dari jarak jauh dengan teknik tunneling SSH yang dapat memungkinkan pengguna masuk ke komputer lain melalui jaringan internet, mengeksekusi command dan transfer file antar komputer secara jarak jauh. Sehingga, SSH menjadi pengganti yang lebih baik untuk protokol login yang tidak protektif (seperti Telnet dan Rlogin) dan protokol transfer file yang tidak aman. Setelah menjelaskan tentang apa itu SSH, selanjutnya kami akan menjelaskan tentang cara kerja SSH.

Cara Kerja SSH

Seperti yang sudah dijelaskan, protokol Secure Shell dirancang untuk menyempurnakan emulasi port atau protokol login jarak jauh yang tidak aman, seperti Telnet, Rlogin, dan RSH Berkeley. Selain itu, SSH juga menggantikan protokol transfer file, seperti FTP (File Transfer Protokol) dan RCP (Remote Copy). Protokol SSH menggunakan teknologi enkripsi simetris, enkripsi asimetris, dan hashing untuk mengamankan pertukaran data antara klien dan server. Koneksi SSH antara klien dan server terjadi dalam tiga tahap:

• Verifikasi server oleh klien.
• Pembentukan session key untuk mengenkripsi semua komunikasi.
• Autentikasi klien.

Penjelasan dari Tahapan-Tahapan Kerja SSH

Verifikasi Server

Diawali dengan klien yang mencoba untuk memulai koneksi SSH dengan server. Server mendengarkan port Transmission Control Protocol (TCP) standar 22 untuk mulai koneksi SSH. Pada titik ini, identitas server diverifikasi. Apabila, klien mengakses server untuk pertama kalinya, klien harus melakukan autentikasi server secara manual dengan verifikasi public key server. Public key dari server dapat ditemukan dengan menggunakan perintah ssh-keyscan. Setelah key diverifikasi, server di add dalam file ~/.ssh/ known _hosts pada mesin klien. File known_hosts ini berisi informasi mengenai server-server yang telah diverifikasi oleh klien, seperti IP address, name server, dan key. Sementara, jika klien sudah pernah mengakses server, identitas server dicocokan dengan informasi yang telah direkam atau dicatat sebelumnya dalam file known_hosts.

Membentuk Session Key

Setelah server diverifikasi, klien dan server melakukan negosiasi session key menggunakan versi algorithms Diffie-Hellman. Algoritma ini dirancang sedemikian rupa, sehingga kedua belah pihak saling berkontribusi satu sama lain dalam pembentukan session key. Session key yang dihasilkan adalah kunci simetris bersama, yaitu kunci yang sama untuk enkripsi dan dekripsi. 

Autentikasi Klien 

Tahap terakhir adalah autentikasi klien. Autentikasi dilakukan dengan menggunakan dua buah kunci kriptografi. Sesuai dengan namanya, dua buah kunci itu adalah sepasang kunci untuk melakukan dua tujuan yang berbeda. Pertama, public key yang digunakan untuk mengenkripsi data dan dapat dishare secara bebas. Kedua, private key yang digunakan untuk mendekripsi (membuka) data dan data itu tidak dipublikasikan. 

• Setelah enkripsi simetris dibuat, klien mulai mengirimkan ID ke server untuk pasangan kunci yang diautentikasi.
• Server memeriksa file otor_keys dari akun yang dikirim klien untuk mencoba masuk ke ID kunci.
• Apabila, public key dengan ID (username & password) ditemukan dalam file, lalu server membuat nomor acak dan menggunakan public key untuk mengenkripsi nomor itu saat pengiriman pesan melalui tunnel. Apabila, klien mempunyai private key yang benar dan sah, maka klien akan bisa mendekripsi pesan untuk melihat nomor acak yang dikirim server. Kemudian, klien menggabungkan nomor acak dengan session key bersama dan menghitung hash MD5 dari nilai ini. Selanjutnya, klien mengirimkan hash MD5 kembali ke server sebagai jawaban untuk nomor dienkripsi.
• Server menggunakan session key bersama yang sama dan nomor asli yang telah dikirim ke klien untuk mengkalkulasi nilai MD5 sendiri. Server membandingkan perhitungannya dengan perhitungan yang dikirim kembali oleh klien. Jika, kedua nilai cocok, maka hal itu membuktikan bahwa klien mempunyai private key yang sah dan klien adalah klien yang asli (autentik) yang mendapat hak akses ke server.

Tunneling SSH

Disebut juga port forwarding SSH. Tunneling SSH adalah teknik yang membuka terowongan atau jalur aman untuk transmisi data antara klien dan server.

Dalam definisi yang lain, SSH adalah teknik untuk mengarahkan lalu lintas jaringan ke port atau alamat IP tertentu yang dituju, sehingga server yang jaraknya sangat jauh dapat diakses secara langsung oleh aplikasi/SSH klien. Selanjutnya, oleh server jarak jauh itu diforward ke server jarak jauh lain.

Tunneling SSH dapat digunakan untuk login ke jaringan internal perusahaan tertentu melalui internet, SSH adalah ibarat pedang yang memiliki dua fungsi. Satu sisi bisa menjadi senjata ampuh. Sedangkan, pada sisi lain dapat disalahgunakan juga. Ini bisa menjadi alat yang ampuh atau handal untuk kerja para administrator IT dan satu sisi bisa dijadikan alat untuk para hacker membajak dan menyadap. Karena dengan menggunakan tunneling para hacker dapat melewati firewall perusahaan tanpa terdeteksi. Sehingga, dibuat juga alat untuk mencegah penggunaan tunneling SSH yang tidak sah atau illegal. Jadi, penggunaan tersebut tergantung pada orang yang menggunakannya.

SSH Gratis

Selain sebagai protokol jaringan kriptografi untuk mengamankan komunikasi data dan login komputer dari jarak jauh. Ternyata, SSH adalah memiliki kelebihan lain akun SSH bisa digunakan untuk akses layanan internet murah dan gratis tanpa kuota. Untuk mendapatkan internet gratis tersebut, cukup dengan download akun SSH setiap hari. Sedangkan, jika ingin membeli, di google ada beragam akun SSH yang ditawarkan, mulai untuk akses internet unlimited dengan durasi selama 1 minggu sampai dengan 1 bulan. Tentunya, akses internet dari SSH lebih murah, gratis, dan unlimited. Jika, dibandingkan membeli paket kuota internet dari operator seluler atau penyedia layanan internet.

Cara Membuat Akun SSH

Sebelum mendapatkan secara gratis atau membeli akses internet dengan murah dari SSH, kita harus membuat terlebih dahulu akun SSH. Membuat akun SSH, caranya cukup mudah, bisa diinstall sendiri aplikasinya di hp Android. Ikuti panduannya dan kita akan mendapatkan akun SSH dengan mudah dan tidak rumit. Berikut panduan singkatnya:

• Buka Google PlayStore, lalu ketik di search SSH Creator. Kemudian, install di HP Android.
• Pilih situs penyedia akun SSH gratis yang diinginkan.

Berikut ini situs-situs penyedia akun SSH gratis.

• Skyssh.com
• Goodssh.com
• Akashiro.co.id
• Mytunneling.com
• Jetssh.com
• Portssh.com
• Fastssh.com

 Selain itu, untuk dapat internet gratis dengan SSH adalah, harus ada aplikasi tambahan lain. Salah satu aplikasinya, yaitu HTTP injector.

 Contoh Cara Membuat Akun SSH

 Contoh yang kami berikan adalah cara mudah dalam membuat akun SSH di situs fastssh.com. Simak penjelasannya di bawah ini:

• Pertama, akses situs fastssh.com di browser.
• Setelah masuk di halaman utama, pilih Select in Asia, lalu tentukan negara yang dipilih yang untuk membuat akun SSH.
• Kami lebih menyarankan untuk memilih SSH yang ada di Singapore, karena kecepatannya stabil, seperti akun premium.
• Pada halaman berikutnya, pilih Select in Singapore.
• Selanjutnya, akan ditampilkan banyak pilihan server. Pilihlah yang sesuai dengan kebutuhan. Pilih server yang top dari Singapura, yaitu MCT. Sebenarnya, masih banyak server dari Singapore seperti DO dan FastSSH.
• Pastikan, kolom acc masih berwarna hijau, supaya masih dapat membuat akun SSH. Jika merah, tandanya server itu sudah penuh.
• Kemudian, geser ke bawah dan isi kolom username dan password sesuai keinginan sendiri dan bersifat rahasia.
• Centang verfifikasi Captcha I’m not a robot.
• Apabila sudah selesai, klik Create Account.
• Tunggu beberapa saat hingga akun SSH berhasil dibuat.
• Setelah berhasil dibuat, username, password, dan IP address dicatat dan disimpan agar tidak lupa.

Penting diketahui masa aktif dari akun SSH yang sudah dibuat berlaku 3 hari, bukan untuk selamanya. Lebih dari durasi itu, akun SSH sudah tidak dapat digunakan lagi. Selain menggunakan fastSSH, kita juga dapat membuat SSH gratis di situs penyedia akun SSH gratis lainnya. 

Kesimpulan

Nah, itulah sedikit penjelasan mengenai seluk-beluk SSH. Tentunya, sekarang kita sudah tahu bahwa SSH adalah protokol jaringan yang lebih aman dibandingkan dengan protokol-protokol lainnya. Karena, SSH menggunakan teknologi enkripsi data yang lebih modern dan canggih dalam proses transmisi data. Selain itu, SSH juga memiliki teknik yang memungkinkan penggunanya dapat login dan mengeksekusi perintah komputer lain dari jarak jauh melalui internet.

Selain memiliki teknologi yang canggih, SSH juga mempunyai fitur lain yang menarik. Cukup dengan memiliki akun SSH, kita bisa mendapatkan akses internet murah, bahkan gratis. Cara mendapatkan akses internetnya pun cukup mudah dan tidak rumit. Kita bisa mencobanya sendiri. Demikianlah, informasi yang disampaikan. Semoga dapat bermanfaat. Terima kasih.