Last Updated on April 8, 2021 by
Sejak dirilis pada tahun 2018 lalu, Flutter adalah platform yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi cross-platform untuk Android dan iOS. Saat ini, Flutter telah menghadirkan versi keduanya yaitu Flutter 2.0. Apa saja yang baru dari Flutter 2.0? Simak penjelasan berikut ini.
Table of Contents
Mengenal Flutter Lebih Dekat
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Flutter digunakan untuk mengembangkan aplikasi lintas platform untuk Android dan iOS serta berfokus untuk membangun UI yang responsif. Namun, pada versi terbarunya, Flutter dapat dijalankan tidak hanya dengan perangkat mobile saja tetapi juga di berbagai platform seperti Web dan Desktop serta berbagai sistem operasi seperti Windows, MacOS, dan Linux.
Saat ini sudah banyak aplikasi yang menggunakan Flutter seperti Nubank, WeChat, Grab, serta berbagai aplikasi di Google seperti GooglePay, Stadia, atau Google Nest Hub. Bahkan, Google Pay memutuskan untuk menulis ulang seluruh basis kode pada aplikasinya baik yang berjalan di Android maupun iOS menggunakan Flutter.
Beberapa klaim yang ditawarkan oleh Flutter dalam membangun suatu proyek adalah:
1. Pembangunan yang cepat
Anda dapat membuat aplikasi Anda sendiri dalam waktu milidetik dengan Stateful Hot Reload. Anda dapat menggunakan berbagai widget pada Flutter yang dapat dikostumisasi untuk membangun interface asli hanya dalam hitungan menit.
2. UI yang Expresif dan Fleksibel
Dengan Flutter Anda dapat mengirim fitur dengan cepat serta berfokus pada native end-user experience (pengalaman pengguna asli). Flutter memiliki arsitektur berlapis yang memungkinkan Anda melakukan penyesuaian penuh, dan menghasilkan rendering yang cepat serta desain yang ekspresif dan fleksibel.
3. Native Performance (Performa Asli)
Widget Flutter menggabungkan semua perbedaan platform penting seperti scrolling, navigasi, ikon, dan font. Kode Flutter Anda dikompilasi ke kode mesin ARM asli menggunakan kompilator asli Dart.
Flutter Rilis Versi Kedua, Apa saja Yang Baru?
Ada beberapa hal yang berbeda dari Flutter versi kedua ini. Perbedaan ini tentunya perbedaan ke arah yang lebih baik. Dengan kata lain, Flutter telah dikembangkan dengan lebih baik agar sesuai dengan kondisi pemrograman yang ada saat ini. Adapun beberapa hal yang baru dari Flutter kami merangkumnya sebagai berikut:
1. Flutter web saat ini lebih stabil
Flutter 1.0 yang rilis pada 2018 lalu merupakan Flutter versi beta. Sementara Flutter versi kedua adalah Flutter untuk web dan telah diklaim menjadi lebih stabil dibanding versi sebelumnya. Perilisan Flutter 2.0 ini berfokus pada pembuatan-pembuatan aplikasi yaitu Progressive Web Apps (PWA), Single Page Apps (SPA) dan Flutter mobile App.
Flutter dalam versi yang lebih stabil ini mengalami peningkatan performa setelah adanya render engine yang baru yakni CanvasKit yang dibangun menggunakan WebAssembly. Keberadaan render engine ini menjadi alternatif selain HTML yang sudah ada di versi sebelumnya.
Sudah ada banyak aplikasi yang dibangun menggunakan Flutter. Dukungan produksi Flutter untuk web memungkinkan iRobot menggunakan lingkungan pemrograman pendidikan yang ada dan memindahkannya ke web, memperluas ketersediaannya ke Chromebook dan perangkat lain yang menggunakan browser sebagai pilihan terbaik. Entri blog iRobot memuat semua detail kemajuan mereka sejauh ini dan mengapa mereka memilih Flutter.
2. Hadir juga dalam versi Desktop yang stabil
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Flutter juga hadir dalam versi desktop dengan sistem operasi macOS, Windows, dan Linux yang lebih stabil. Anda dapat membangun aplikasi dengan Flutter mengubahnya menjadi file yang dapat dieksekusi oleh sistem operasi yang paling banyak digunakan saat ini yaitu Windows, MacOS, dan Linux.
Flutter 2.0 jufa bekerja sama dengan Ubuntu Canonical. Hal iini berarti, Linux menjadi platform kelas pertama dari Flutter, sehingga developer dpat membuat dan membagikan aplikasinya dengan para pengguna Linux. Instalasi Flutter pun menjadi lebih mudah setelah ia tersedia di Snap, sebuah platform penyedia aplikasi khusus untuk Linux.
3. Dapat Digunakan dalam Perangkat Foldable
Saat ini, perangkat yang bisa dilipat atau foldable device menjadi trending. Developer pun ditantang untuk menciptakan berbagai aplikasi untuk mobile phone yang bisa menyesuaikan teknologi terbaru saat ini salah satunya adalah foldable device. Untuk menyediakan layanan kepada foldable device, Flutter telah menjalin kerja sama dengan Microsoft. Hal ini pun membuat para developer Flutter dapat mengembangkan aplikasi pada perangkat dengan layar foldable.
4. Flutter menggunakan Bahasa Dart dengan Null Safety
Flutter ditulis dengan bahasa pemrograman Dart. Penggunaan Bahasa Pemrograman Dart ini pun memungkinkan Flutter menjadi platform yang portable, dapat digunakan di berbagai sistem operasi maupun platform.
Penting untuk diketahui bahwa perubahan yang dilakukan pada bahasa Dart yang memengaruhi pengembangan aplikasi Flutter. Dart 2.12 membawa dukungan interoperabilitas bahasa C (dijelaskan secara rinci dan dengan instruksi untuk platform yang berbeda di situs web resmi Flutter); juga, suara null-safety ditambahkan ke saluran rilis Dart yang stabil.
Null Safety menghadirkan pengoptimalan kompilator dan mengurangi kemungkinan error waktu proses, jadi meskipun saat ini mendukungnya bersifat opsional, Anda harus mulai setidaknya memahami cara membuat aplikasi Anda aman dari null.
Namun untuk saat ini, hal tersebut mungkin bukan pilihan bagi Anda karena tidak semua paket Pub sepenuhnya aman-null dan itu berarti bahwa jika Anda memerlukan salah satu dari paket tersebut untuk aplikasi Anda, Anda tidak akan dapat memanfaatkan manfaat di null-safety.
5. Didukung untuk Admob ads
Sebuah fitur yang diinginkan oleh banyak dari developer Flutter, adalah dukungan yang lebih baik untuk iklan Admob, dan sekarang fitur tersebut akhirnya disertakan dalam paket resmi google_mobile_ads. Ada juga beberapa tambahan lainnya dari Flutter terbaru adalah autocomplete; ada widget material autpcomplete untuk itu, serta widget RawAutocomplete yang lebih dapat disesuaikan.
6. Ekosistem yang Kian Berkembang
Saat ini ada lebih dari 15.000 paket untuk Flutter dan Dart. Dari berbagai perusahaan seperti Amazon, Microsoft, Adobe, Alibaba, eBay, dan Square; ke paket utama seperti Lottie, Sentry, dan SVG, serta paket Flutter Favorite seperti sign_in_with_apple, google_fonts, geolocator, dan sqflite.
Google pun telah mengumumkan rilis beta dari Iklan Seluler Google untuk Flutter, SDK baru yang bekerja dengan AdMob dan AdManager untuk menawarkan berbagai format iklan, termasuk iklan spanduk, pengantara, bawaan, dan video berinsentif.
Kami telah menguji coba SDK ini dengan beberapa pelanggan utama, seperti Sua Música, platform musik terbesar untuk artis independen di Amerika Latin, dan kami sekarang siap untuk membuka SDK Iklan Seluler Google untuk Flutter untuk penggunaan yang lebih luas.
7. Flutter akan Tersedia dalam Embedded System
Flutter pun direncanakan akan muncul embedded system atau sistem yang tersemat. Flutter pun hendak menjalin kerjasama dengan Toyota, untuk menhhadirkan pengalaman digital saat berkendara dengan membangun sistem infotainment menggunakan Flutter. Hal ini pun menunjukan ekspansi Flutter untuk menjadi aplikasi atau platform di berbagai perangkat dan sistem operasi.
Kesimpulan
Flutter adalah platform untuk membangun aplikasi yang sangat baik, fleksibel, dan portable. Anda dapat menggunakan Flutter di perangkat apapun bahkan Anda dapat menjalankan Flutter di web menggunakan ChromeOS.
Flutter hingga saat ini sudah digunakan di berbagai aplikasi terkenal di dunia, dan telah menjalin kerjasama dengan berbagai perusahaan-perusahaan besar di dunia untuk memberikan pengalaman digital terbaik.
Flutter pun diprediksi akan menjadi lebih baik di masa depan seperti halnya Flutter secara keseluruhan menjadi lebih baik sampai sekarang. Jika Anda tertarik menggunakan Flutter Anda bisa mengunduhnya dan melihat langkah-langkah instalasi Flutter 2.0 di https://flutter.dev/docs/get-started/install.
Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.