Last Updated on October 15, 2021 by

FileZilla adalah salah satu klien FTP paling popular yang paling banyak digunakan oleh developer website baik yang professional maupun yang masih pemula. Tujuan utama penggunaan Filezilla adalah untuk memudahkan Anda mengunggah dan mengunduh file dari server hosting web yang Anda gunakan.

Anda juga dapat mengedit file dan menyimpan perubahan tanpa perlu mengunduh dan mengunggah secara manual.

Aplikasi FileZilla ini mendukung Mac, Windows dan Linux yang artinya Anda dapat menggunakan software ini pada 3 jenis system operasi komputer tersebut.

Dan tulisan saya kali ini adalah tutorial pengantar atau dasar untuk orang-orang yang baru menggunakan perangkat lunak FTP khususnya filezilla. Untuk lebih jelasnya, tetaplah berada pada halaman ini dan baca sampai akhir.

Cara Installasi FileZilla Adalah?

Di atas sudah dijelaskan tentang apa itu filezilla secara singkat. Selanjutnya adalah bagaimana kita bisa menggunakannya. Anda dapat mengunduh Filezilla melalui situs resminya. Setelah berhasil mengunduh file nya Anda bisa mengikuti panduan berikut ini untuk melakukan instalasi

1. Buka FileZilla

FileZilla adalah sebuah software atau aplikasi untuk komputer, oleh karena itu kita perlu menginstallnya untuk dapat digunakan. Setelah instalasi, Anda akan melihat pintasan di desktop computer yang Anda gunakan, klik dua kali untuk membuka perangkat lunak fileszilla.

Di bagian menu FileZilla, buka File> Site Manager. Lalu ikuti 5 langkah  berikut ini:

• Klik Situs Baru.
• Tambahkan nama khusus untuk situs ini.
• Tambahkan nama host seperti: http://www.mywebsite.com atau alamat IP seperti: http://192.168.0.1
• Setel Jenis Logon ke “Normal” dan masukkan nama pengguna dan kata sandi FTP Anda. Untuk pengguna yang memiliki CPanel dengan hosting mereka, detail-detail login yang sama dapat bekerja juga untuk melakukan akses ke FTP.
• Yang terakhir tekan tombol “Hubungkan”.

2. Bagaimana melakukan edit, unggah dan unduh file dengan filezilla

Pada bagian sisi kiri, Anda dapat melihat berbagai file yang ada di komputer Anda, sedangkan di bagian kanan Anda akan menemukan file – file yang ada di dalam server Anda. Klik dua kali pada folder web (yaitu pada file bernama “public_html”) dan di dalamnya  Anda akan menemukan  file-file situs yang sedang dibuat atau dikelola.

Bagaimana menggunakan FileZilla?

Seperti yang sudah kita bahas di atas, software filezilla adalah ftp klien gratis yang bisa kita gunakan untuk mengunggah file situs ke dalam server agar bisa diakses. Lalu bagaimana cara menggunakan filezilla ini untuk mentransfer file-file tersebut?

Apa yang Anda Perlukan?

Namun, sebelum mulai menerapkan cara-cara berikut ini dalam menggunakan filezilla, pastikan agar Anda mempersiapkan beberapa hal berikut ini:

• Pastikan software FileZilla sudah terinstal di dalam perangkat computer Anda.
• Jangan lupakan juga akses atau akun login ke FTPnya.

Langkah pertama:

Agar bisa menambahkan situs web yang sudah Anda buat ke Filezilla, pertama-tama Anda dapat menggunakan cara akses site manager. Site Manager ini bisa Anda akses dengan cara menekan kombinasi CTR + S (sedangkan untuk perangkat komputer Mac gunakan kombinasi CMD + S) pada FileZilla atau bisa juga langsung dengan menekan ikon yang berada di kiri atas.

Langkah kedua adalah menambahkan situs ke dalam Site Manager

Dengan ini Anda bisa langsung menambahkan situs ke dalam Site Manager. Untuk melakukan hal ini, Anda bisa menekan New Site yang ada pada Site Manager kemudian mengisi detail data yang diperlukan seperti data-data di bawah ini.

1. Informasi Host – Anda dapat menemukan informasi ini di layanan hosting web yang Anda gunakan. Pada umumnya ini menggunakan nama domain yang di awali dengan ftp misalnya ftp.yourdomain.com
2. Informasi Port – Sebenarnya kolom ini tidak wajib diisi, tapi Anda dapat menginputkan Port dari FTP server, jika tidak bisa biarkan saja port FTPnya tetap default yaitu 21.
3. Protocol – Protokol adalah bagian yang berguna untuk menerima dan mengirim file melalui sebuah jaringan. Silakan pilih FTP – File Transfer Protocol.
4. FTP – Untuk kepanjangan dari FTP sendiri adalah File Transfer Protocol. Ini adalah layanan internet yang didesain untuk bisa membuat sambungan menuju server internet tertentu atau ke komputer, sehingga pengguna dapat mentransfer file dari server ke komputer (download) atau mengirimkan file dari computer ke server (upload).
5. SFTP merupakan singkatan dari Secure File Transfer Protocol yang berfungsi untuk memastikan keamanan data yang akan ditransfer menggunkan data pribadi bisa dilakukan dengan aman. FTP ini merupakan protokol pengiriman data standar yang digunakan bersama protokol SSH2. Server pada SFTP memakai port 22 dan melalui SSL/TLS secara default menggunakan port 990.
6. Encryption – ini merupakan pilihan bagaimana data Anda akan di enkripsi. Anda daoat menggunakan FTP Only use plain (insecure), sebab jika menggunakan cara lain, Anda perlu melakukan konfigurasi lain dan membuat sertifikat. Jika Anda ingin mengkoneksikan ke server dengan memakai metode enkrispi lain, mintalah bantuan kepada penyedia hosting yang Anda gunakan.
7. Logon Type – Jenis login.
8. Anonymous – Anda tidak dapat memasukan username dan password. Dalam hal ini, username selalu “Anonymous”.
9. Normal – Anda harus memasukkan username dan jika dipelukan sebuah password.
10. Ask for password – FileZilla akan meminta Anda untuk memasukkan password selama login, dan password akan masuk session.
11. Interactive – FileZilla akan meminta password, dan password diminta lagi untuk setiap koneksi baru ke server.
12. Account – Cara mengaktifkan account dapat dilakukan pada setting bookmark. Tipe akun ini biasanya untuk FTP saja, karena SFTP tidak mendukung ini.
13. User – FTP user yang digunakan ketika menghubungkn.
14. Password – adalah kata sandi yang digunakan pada FTP.

Kita juga harus menetapkan Logon Type, yaitu harus di set ke keadaan Normal kemudian inputkan username dan password.

Langkah Ketiga: Menghubungkan ke Server FTP

Setelah kita memasukkan semua informasi yang dibutuhkan, selanjutnya tekan tombol “Connect” atau “OK” untuk dapat terhubung ke server. Tapi sebelum itu disarankan untuk mengecek kembali passwod dan semua detail yang diinputkan untuk memastikan kebenaran data.

Jika sudah berhasil terhubung, Anda akan dibawa ke daftar direktori FTP server Anda. Jika username dan password FTP sudah dimasukkan dengan benar, namun masih gagal, Anda bisa menghubungi pihak penyedia hosting yang Anda gunakan untuk meminta bantuan.

Kesimpulan

Jika Anda mengikuti semua cara yang disebutkan di dalam tutorial ini, maka Anda akan berhasil melakukan konfigurasi FileZilla dan terhubung ke FTP server yang Anda gunakan. Dengan menggunakan FileZilla Anda bisa mengunduh dan mengunggah dan melakukan pengaturan file melalui satu tempat. Dalam proses pengembangan website, penggunaan FileZilla sangat penting untuk bisa melakukan transmisi data yang aman dan lebih terorganisir.

Demikianlah tadi ulasan kami tentang FileZilla, pengertian hingga cara konfigurasinya agar dapat digunakan dengan baik dalam proses pengembangan situs Anda. Semoga bisa menjadi referensi Anda. Yuk ikuti terus situs Web App dan dapatkan informasi-informasi terbaru dari kami.