Media Pengembangan Web & App | by APPKEY

Pembuatan AplikasiAplikasi AndroidPanduan Belajar Bahasa Pemrograman Kotlin Untuk Pengembangan Aplikasi Android

Panduan Belajar Bahasa Pemrograman Kotlin Untuk Pengembangan Aplikasi Android

-

Last Updated on October 26, 2020 by

Kemampuan membuat aplikasi menjadi skill yang paling dicari di abad teknologi modern saat ini. Tuntutan zaman yang serba digital melahirkan gaya hidup baru di mana sebagian besar aktivitas dan pekerjaan dimudahkan dengan bantuan aplikasi. Keadaan ini sukses membuka kesempatan lebar bagi siapapun untuk berkarir sebagai developer aplikasi.

Hanya saja, untuk bisa menjadi seorang developer aplikasi profesional Anda membutuhkan kemampuan mendasar mengembangkan aplikasi. Salah satu skill yang harus Anda pegang adalah menguasai bahasa pemrograman Kotlin. Apa itu Kotlin? Kotlin adalah salah satu jenis bahasa pemrograman seperti Java, Python, Rubi, dan lain-lain. Bedanya, Kotlin adalah bahasa pemrograman untuk membuat aplikasi Android.

Penasaran apa itu Kotlin dan bagaimana cara kerjanya? Anda beruntung sebab menemukan artikel yang tepat! Artikel kali ini akan mengupas tuntas perihal bahasa Kotlin untuk pemrograman aplikasi, mulai dari alasan hingga bedah struktur bahasa Kotlin bagi pemula. Tunggu apa lagi, mari lanjutkan membaca.

Memahami Kotlin untuk Aplikasi

Mobile-APPs

Ada banyak aspek yang dapat Anda temukan saat menyelami dunia aplikasi. Bahasa Kotlin adalah salah satu topik wajib yang tak bisa dilewatkan. Kotlin adalah bahasa pemrograman khusus untuk aplikasi Android. Para programmer aplikasi profesional sudah pasti memiliki kemampuan Kotlin sehingga mereka bisa mengembangkan aplikasi dengan baik.

Sebelum terjun ke praktek pembuatan aplikasi, ada baiknya bagi Anda untuk memahami terlebih dahulu tentang Kotlin. Namun selain alasan tersebut, terdapat setidaknya 5 alasan lain mengapa Kotlin adalah bahasa pemrograman yang wajib untuk Anda pelajari. Kelima alasan tersebut antara lain:

Artikel Terkait  Kumpulan Library Animasi Terbaik Android

Sudah Terintegrasi dengan Android Studio

Keuntungan pertama Kotlin adalah sudah terintegrasi dengan Android Studio. Android Studio sendiri merupakan software pembuatan Android yang paling umum digunakan. Jika Anda membuat aplikasi dengan Android Studio versi 3.0, maka Anda tidak perlu lagi untuk melakukan plugin tambahan agar bisa melakukan coding dengan Kotlin. Usut punya usut, Kotlin dan Android Studio menjadi sebuah “paket” dikarenakan mereka dikembangkan oleh perusahaan yang sama yakni JetBrains.

Bahasa yang “Matang”

Kotlin adalah bahasa pemrograman yang sudah “matang”, alias memiliki sejarah yang panjang dan telah melewati fase alpha ataupun beta. Bahasa Kotlin kini sudah berada di tahap stable sehingga cocok untuk digunakan dalam memproduksi aplikasi Android baru. Selain itu, Kotlin memiliki library Java sekaligus library baru yang dapat digunakan untuk mempermudah proses pembuatan aplikasi Android.

Siap Pakai

Para programmer aplikasi Android umumnya mengenal Kotlin adalah bahasa yang sudah siap pakai. Kotlin sudah dilengkapi dengan beragam konsep modern seperti data classes, functional operation on collection, lambda, extention function dan sealed class.

Konsep-konsep ini sudah siap pakai di Kotlin. Hal ini tidak akan Anda temukan di Java yang membutuhkan usaha lebih agar aplikasi bisa menggunakan konsep modern tersebut. Selain itu, Java memiliki kecepatan update di Android yang lebih lamban dibandingkan Kotlin.

Bebas Crash

Berikutnya, keunggulan kotlin adalah bebas dari ancaman crash. Membuat aplikasi Android dengan Java biasanya lebih rentan terkena crash gara-gara kehadiran NullPointerException atau NPE. Para programmer biasanya mengakali crash dari NPE dengan memakai annotations atau sistem blok try catch, namun Kotlin adalah solusi terbaik yang sebenarnya.

Hal ini dikarenakan sistem compiler dalam Kotlin akan melakukan deteksi dini pada segala kemungkinan eror sebelum aplikasi secara resmi di jalankan. Deteksi dini akan membantu Anda untuk lebih cepat menanggulangi permasalahan yang muncul dan mengganggu jalannya aplikasi. Sistem ini tidak dapat Anda temukan dalam Java.

Melebihi Kapasitas Android

Kotlin adalah bahasa pemrograman untuk aplikasi Android yang ternyata juga bisa diaplikasikan di platform non-Android. Ada beberapa jenis Kotlin yang memungkinkan untuk dipakai pada platform non-Android. Semisal Kotlin JS yang bisa dipakai untuk menulis JavaScript, atau Kotlin Native untuk membuat aplikasi iOS.

Selain itu sistem Kotlin juga bisa diterapkan pada platform mana saja yang bisa menggunakan Java. Oleh sebab ini, tak mengherankan jika Kotlin adalah bahasa pemrograman terbaik untuk banyak platform sekaligus.

Artikel Terkait  Membuat Aplikasi iOS Pertama Anda

Pakem Belajar Bahasa Kotlin untuk Pemula

Membuat-Web

Setelah mengetahui manfaat Kotlin untuk programming, kini saatnya mempelajari pakem-pakem dalam bahasa Kotlin untuk pemula. Mempelajari Kotlin sesungguhnya tidak sulit sebab memiliki struktur yang mirip serta lebih mudah dari Java. Jika Anda mampu memahami dan menguasai pakem-pakem berikut ini, otomatis Anda akan sukses dalam mempelajari bahasa pemrograman Kotlin.

Apa saja pakem-pakem dalam struktur bahasa Kotlin? Yuk lanjut membaca!

Kata Kunci Deklarasi Variabel

Saat menggunakan Kotlin, Anda akan menemukan dua kata kunci berbeda untuk mendeklarasikan variabel. Kedua kata kunci tersebut adalah val dan var. Val adalah kata kunci untuk variabel dengan nilai tetap dan tidak berubah. Dengan demikian, nilai variabel val tidak dapat dideklarasikan berulang. Sedangkan kata kunci var adalah kebalikannya. Var digunakan untuk nilai variabel yang bisa berubah.

Struktur Program

Dibandingkan Java, struktur program Kotlin jauh lebih sederhana. Setidaknya ada 5 elemen basis dalam struktur Kotlin yang akan sering Anda jumpai, yakni:

1. Package

Kata kunci Package merujuk pada paket dalam Kotlin. Paket bersifat opsional, alias hanya ditulis jika Anda merasa butuh untuk membuat sebuah paket.

2. Fun

Selanjutnya adalah kode fun yang berarti function atau fungsi. Fungsi berperan untuk mengumpulkan satu atau beberapa ekspresi dalam Kotlin sehingga Anda tidak perlu mengulang rangkaian ekspresi yang sama untuk sebuah tugas.

Perumusan fungsi dilakukan dengan menulis kata kunci fun lalu dibarengi dengan nama fungsi tersebut. Untuk isi fungsi, Anda bisa memasukkan jenis input yang akan dipakai dan deklarasi jenis output hasil. Contoh fungsi adalah =  fun main () {…} yang mana merupakan fungsi utama dalam program Kotlin.

3. Titik Koma

Tanda titik koma (;) merupakan bagian selanjutnya dalam bahasa Kotlin. Hanya saja penggunaan tanda ini bersifat opsional sesuai kebutuhan

4. Println

Jika Anda ingin menampilkan teks ke layar, maka gunakanlah kode println. Statement ini memiliki kegunaan untuk menunjukkan semua data teks ke layar. Kode penulisan println adalah = println ()

5. Args

Kode args juga sama seperti val dan var yang memuat variabel di dalamnya. Bedanya, args digunakan untuk menyimpan argumen. Contoh penulisan args adalah = args: Array <String>

Artikel Terkait  Software adalah : Macam-macam Software dan Fungsinya

Logika Bersyarat If-Else

Bahasa Kotlin memuat mekanisme tersendiri untuk logika bersyarat yakni pernyataan if-else. Melalui pernyataan ini, kode akan dijalankan jika ekspresi dalam tanda kurung di samping kata kunci if mengarah ke true. Jika tidak, maka kode di dalam cabang else lah yang akan dieksekusi. Untuk pernyataan tunggal dengan logika yang lebih rinci dan kompleks, Anda bisa menggunakan kode else-if.

Menulis Komentar

Terdapat 2 cara untuk menulis komentar dalam Kotlin bergantung pada jumlah barisnya. Untuk komentar 1 baris, gunakanlah tanda garis miring ganda (//). Sedangkan komentar yang lebih dari 1 baris umumnya menggunakan tanda garis miring dan bintang (/*).

Blok Kode

Pakem terakhir dalam struktur bahasa Kotlin adalah blok kode. Blok kode memuat sekumpulan statement dalam Kotlin selama proses pemrograman berlangsung. Penulisan blok kode Kotlin dilakukan dengan menggunakan tanda kurung kurawal ({…}).

Demikianlah artikel kali kali ini tentang bahasa pemrograman Kotlin. Semoga artikel ini mampu menambah wawasan Anda khususnya para programmer aplikasi Android pemula. Terima kasih sudah membaca!

[jasa-pembuatan-aplikasi]


Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.

Jasa Pembuatan Aplikasi

Jasa Pembuatan Website

Jasa Pembuatan Paket Aplikasi

Jasa Pembuatan Internet Marketing

Mau posting artikel iklan?

Yuk klik dan ikuti ketentuan layanan dari kami, dapatkan penawaran paket dengan harga terbaik!

Subscribe Sekarang

Dapatkan beragam informasi menarik tentang Website, Aplikasi, Desain, Video dan API langsung melalui email Anda. Subscribe sekarang dan terus belajar bersama kami!

Kategori

Blog Post Ranking 10

Contoh PHP Curl : 10 Hal Luar Biasa yang dapat Anda Kembangkan dengan Curl

Meningkatnya jumlah aplikasi yang pindah ke web telah membuat "HTTP Scripting" lebih sering diminta dan diinginkan. Untuk dapat secara...

Encoding Adalah : Proses Komunikasi Encoding dan Decoding

Jika kita dapat melihat percakapan antar komputer, mungkin akan terlihat seperti ini: "010110111011101011010010110". Bahasa ini disebut dengan biner, encoding...

Looping Adalah Algoritma Perulangan: Berikut Contohnya

Jika anda sudah mendalami atau sedang mendalami dunia pemrograman terdapat sebuah konsep yang dapat memudahkan anda dalam menyusun struktur...

Rekomendasi 7 Aplikasi Pembuat Animasi 3D Terbaik. Ayo Cek!

Apakah Anda bercita-cita untuk menjadi seorang animator profesional? Belajar membuat animasi kini sudah menjadi hal mudah yang bisa dilakukan...

Metadata Adalah? Fungsi dan Jenis-Jenis Metadata

Pernah mendengar istilah metadata? Mungkin, kita sering mendengar istilah metadata. Tetapi, banyak dari kita yang belum tahu arti dari metadata...

Cara Membuat Aplikasi di Playstore dengan Mudah

Membuat aplikasi di Playstore bisa Anda lakukan dengan mudah. Terdapat beberapa situs yang bisa membantu Anda untuk membuat aplikasi...

4 Cara Mengatasi Autentikasi Google Play Store dengan Cepat dan Mudah

Apakah Anda sedang mengalami masalah autentikasi Google Play Store? Permasalahan autentikasi Google Play Store adalah permasalahan umum sering dialami...

Cara Mudah Menambahkan Lokasi Alamat Bisnis Anda di Google Maps

Saat ingin hunting tempat makan atau tempat nongkrong terbaru, tak jarang beberapa dari Anda biasanya mendapatkan informasi terkini melalui...

Rekomendasi 10 Aplikasi Coding Android Terbaik

Ketersediaan aplikasi coding Android memang banyak dicari oleh orang-orang yang sedang atau akan memulai untuk membuat aplikasi android. Jika...

7 Aplikasi Membuat Aplikasi Android Secara Offline

Aplikasi membuat aplikasi android saat ini banyak dicari penekun IT untuk membuat aplikasi Android secara offline tanpa harus menggunakan...

Bisnis

Online Service

Peluang Bisnis

Model Bisnis

Entrepreneurship

Uang

Ketrampilan

Outsourcing

Monetize

Pemasaran

SEO

Internet Marketing

Dasar Pemasaran

Strategi Pemasaran

Situs Web Analitik

Iklan

Teknologi

Teknologi Terbaru

AI

Komputer

Jaringan

Paling Sering dibaca
Mungkin Anda Menyukainya