Last Updated on October 31, 2023 by
Cara Mempercepat Website : Memaksimalkan Loading Web – Kesal karena website Anda sering memakan waktu lama untuk loading? Ini dia cara mempercepat website yang simpel, efektif dan 100% manjur!
Sebagai pemilik dan pengelola website, Anda perlu waspada jika website Anda sering lemot saat di-load (loading). Lemotnya website saat loading sering menjadi faktor turunnya traffic ke website. Hal ini dikarenakan visitor (pengunjung) cenderung malas menunggu website yang loadingnya terlalu lama.
Terlebih jika website yang Anda kelola adalah website bisnis atau e-commerce. Andaikan calon konsumen Anda tertarik untuk membeli produk Anda dan sudah bersemangat saat mengklik tautan produk di website.
Sayangnya, semangat sang calon konsumen menurun seiring bermenit-menit yang ia habiskan menunggu website Anda selesai loading. Akhirnya ia bisa saja kesal dan memilih untuk membeli produk serupa di toko lain.
Anda yang rugi, ‘kan?
Kira-kira, kenapa website lemot? Apa penyebabnya?
Tenang, Anda tidak perlu panik. Yuk langsung saja kita simak artikel edisi kali ini tentang alasan kenapa website lemot dan cara mengatasi website yang lemot. Selamat membaca!
Table of Contents
Kenapa Website Lemot?
Kenapa sebuah website bisa lemot atau lambat saat loading menampilkan halaman website yang direquest oleh pengunjung? Untuk lebih mudah memahami cara agar loading cepat, tentunya Anda harus tahu penyebab-penyebab loading lambat. Sehingga, Anda bisa mengatasi masalah loading lambat web langsung dari akar-akar permasalahannya.
Loading website seperti apa yang bisa dikategorikan sebagai ‘lambat’? Menurut berbagai survei IT yang diadakan secara online, 40% pengguna internet sudah memberi cap ‘lambat’ pada website yang memakan waktu loading di atas 3 detik. Semua visitor website dalam kelompok persentase tersebut memilih untuk meninggalkan website yang loadingnya di atas 3 detik.
Namun masih ada 47% visitor yang tetap bertahan menunggu loading sekitar 2 detik lebih lama. 90% visitor memilih langsung meninggalkan website ketika loadingnya sudah mencapai 5 detik.
Waktu yang dinilai ideal dan biasa dihabiskan oleh sebuah website untuk membuka halaman request adalah 3.21 detik. Lebih cepat justru lebih bagus lagi, semisal 0,8 detik sampai 2 detik. Website-website yang lemot juga terbukti mengurangi angka conversion rate per detiknya sebesar 7%.
Berikut ini adalah beberapa penyebab mengapa website Anda bisa bekerja dengan sangat lambat:
Tema Web Terlalu Berat
Alasan pertama mengapa sebuah website bisa sangat lemot adalah karena Anda memakai tema web yang terlalu ‘berat’. Tema website yang berat adalah tema yang memakai beraneka ragam elemen desain beresolusi tinggi, seperti widget, header besar, slider, dan pernak-pernik lainnya secara bersamaan dalam 1 halaman web.
Kualitas Server Hosting Web Buruk
Penyebab kedua web lemot adalah kualitas dan performa server hosting web yang buruk. Nyatanya, faktor kualitas loading server hosting web memang sangat berpengaruh terhadap kemampuan cepat atau lambatnya loading web. Jauh-dekatnya jarak Anda dengan penyedia hosting juga akan berpengaruh terhadap performa loading website. Biasanya, semakin jauh posisi penyedia hosting, maka akan semakin lemah pula kecepatannya untuk menyajikan hasil loading web.
Database Over Kapasitas
Database adalah tempat untuk menyimpan beraneka jenis data milik website. Namun seiring berjalannya waktu, jumlah isi database akan menumpuk dan menjadikannya terlalu besar. Apalagi kalau Anda tidak pernah menghapus data atau menonaktifkan plugin yang sudah tidak diperlukan lagi. Alhasil, performa website akan menjadi lambat.
Iklan yang Berlebihan
Bisa juga website Anda lemot karena terlalu banyak iklan! Website akan memerlukan tenaga dan waktu ekstra untuk meloading konten beserta iklan ke hadapan user. Ingat, untuk menampilkan 1 iklan, diperlukan proses HTTP request.
Semisal website Anda memuat iklan lebih dari 5, maka server bisa kewalahan saat meloading halaman website. Kalau sudah begini, apa gunanya memasang iklan? Bukannya untung, Anda malah buntung.
Memasang Plugin Terlalu Banyak
Banyak website memasang plugin tambahan untuk lebih mudah menjalankan aneka kerja user di dalamnya. Sayangnya, memasang plugin terlalu banyak juga bukan pilihan bijak, sebab, plugin yang terlalu banyak juga bisa menjadi sumber masalah loading website. Terlebih ketika plugin di website Anda tidak pernah diupdate atau tidak cocok dengan versi CMS yang dipakai.
Itulah beberapa alasan umum mengapa loading website bisa sangat lambat. Sekarang, mari cari tahu bagaimana cara mempercepat website yang baik pada pembahasan selanjutnya. Yuk lanjutkan scrolling!
8 Cara Agar Loading Cepat pada Website Apa Saja?
Tibalah kita pada pembahasan inti cara mempercepat website. Sampai hari ini, banyak praktisioner IT telah berhasil menemukan cara agar loading cepat pada website apa saja. Yuk langsung di simak tips berikut ini:
Pakai Widget Secukupnya
Jumlah widget yang over capacity alias terlalu banyak dapat membuat website apapun menjadi lemot. Oleh sebab itu, cara mempercepat website pertama adalah dengan membatasi pemakaian widget website. Anda tidak perlu memasukkan semua widget ke dalam halaman website.
Pilih saja beberapa widget yang Anda rasa paling sesuai untuk menunjang kenyamanan pengunjung. Menjaga jumlah widget yang terpampang di halaman website tak hanya menjadi cara mempercepat website, melainkan juga membuat halaman website rapi dan lebih enak dipandang.
Menghidupkan Sistem Cache
Cara mempercepat website yang kedua adalah dengan menghidupkan sistem cache (caching). Dengan mengaktivasi cache, browser user tidak perlu melakukan request berulang kali untuk mengakses website yang sama. Alhasil, resource server yang dipakai untuk loading web akan semakin sedikit dan ringan.
Memilih Hosting yang Baik
Tips ketiga adalah memilih jasa layanan hosting yang sudah terbukti baik kualitas dan performanya. Usahakan juga untuk memilih jasa hosting yang masih berada di satu wilayah atau satu negara dengan Anda agar koneksi yang terjalin bisa lebih baik.
Memilih hosting memang merupakan persoalan yang susah-susah gampang. Untuk mengetahui lebih banyak seputar tips memilih hosting, Anda bisa menyimak lebih lanjut artikel Appkey yang bertajuk ‘Bingung Memilih Hosting Terbaik? Ini Tipsnya!’
Memakai Tema Website yang Simpel
Siapa bilang tidak ada tema website simpel yang menarik? Nyatanya, ada banyak sekali tema website simpel yang memuat beraneka ragam fitur serta kegunaan esensial yang dibutuhkan user. Menggunakan tema-tema website yang simpel selalu direkomendasikan untuk mewujudkan loading web yang lebih cepat dan ringan.
Anda Tidak Butuh Semua Plugin
Sama seperti widget, Anda juga tidak perlu semua plugin untuk dipasang ke website. Plugin memang memudahkan kita dalam bekerja di website, namun plugin yang terlalu banyak akan membuat server website kewalahan saat bekerja. Bahkan, plugin yang sudah dinonaktifkan pun terbukti tetap memberatkan kinerja website.
Jadi, sebaiknya pilah dan pilih kembali plugin-plugin yang Anda perlukan saja, ya! Segera hapus plugin yang tidak diperlukan dan pertahankan plugin penting yang dirasa perlu saja.
Lakukan Optimasi Foto dan Gambar Web
Anda bisa saja mengupload banyak foto dan gambar ke website untuk mempercantik konten dan menarik secara SEO. Terkhususnya bagi website-website e-commerce yang akan rutin mengupload banyak gambar produk. Namun agar kehadiran gambar yang tidak dioptimasi bisa menimbulkan masalah di kemudian hari.
Untuk melakukan optimasi ini sangat mudah. Anda bisa mengunggah foto-foto atau file gambar dengan format JPEG. Format JPEG berukuran lebih kecil dibandingkan PNG, namun tetap memiliki resolusi yang baik. Selain itu, Anda juga bisa mengkompres gambar dengan beragam tools kompresi gambar online yang ada di internet jika diperlukan.
Rajin Update WordPress
Kalau website Anda dibuat dengan WordPress, maka Anda harus rajin mengupdate versi WordPress agar kecepatan loading bisa terjaga baik. Hal ini dikarenakan update WordPress akan memperbaharui versi CMS yang digunakan, dan otomatis, memperbaiki kualitas loading.
Memakai Content Delivery Network (CDN)
Pada poin sebelumnya sempat disinggung bahwa Anda sebaiknya memakai local hosting agar setiap user/visitor dari areal yang sama dengan Anda bisa mengakses website dengan baik. Namun bagaimana dengan user/visitor dari luar negeri?
Untuk mengatasi website yang tidak terjangkau oleh user luar negeri, Anda bisa memakai CDN (Content Delivery Network). CDN adalah sebuah sistem server network yang berada di berbagai negara.
CDN berfungsi untuk mempermudah mengirim konten web ke browser user dari beragam negara sehingga loadingnya dapat menjadi lebih cepat. Untuk Anda yang menjalankan e-commerce dengan worldwide shipping (pengiriman internasional), maka Anda perlu mencoba memakai CDN.
Demikianlah pembahasan artikel kali ini tentang cara mengatasi website yang lemot. Semoga pembahasan di atas bermanfaat untuk menambah wawasan Anda, ya! Yuk gali lebih banyak wawasan seputar dunia IT lainnya hanya dari artikel-artikel Appkey.id.
Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.