Last Updated on October 6, 2023 by
Penggunaan aplikasi merupakan hal yang tidak bisa terlepas dari kehidupan kita dan tentunya alasan dari ketidakterlepasan kita akan aplikasi adalah karena kemudahan, kepraktisan dan pemenuhan kebutuhan kita akan hiburan. Aplikasi seperti Instagram, Facebook, Twitter (yang kini bernama X), WhatsApp dan akun-akun bank tertentu pastinya kalian sudah mengetahuinya. Namun apakah kalian tahu bahwa ada beberapa aplikasi yang pernah kena blokir di Indonesia? Kalau kalian belum tahu, yuk simak selengkapnya dibawah ini!
Table of Contents
Bigo Live (2016)
Nah, siapa nih yang tidak tahu dengan aplikasi ini? Aplikasi ini cukup terkenal di kalangan remaja dan karena iklannya dimana-mana hampir semua orang yang kalian temui mungkin akan mengetahui aplikasi Bigo Live ini.
Bigo Live adalah sebuah aplikasi platform media sosial dan streaming langsung yang memungkinkan pengguna untuk berbagi video secara langsung. Aplikasi ini dibuat oleh Bigo Technology yang merupakan perusahaan teknologi berbasis di Singapura.
Bigo Live difokuskan pada fitur live streaming. Pengguna dapat membuat dan menonton siaran langsung dari pengguna lain di seluruh dunia. Siaran dapat mencakup berbagai konten mulai dari hobi, keterampilan, kehidupan sehari-hari hingga hiburan. Salah satu daya tarik utama Bigo Live adalah memberikan pengalaman interaksi langsung antara penyiar dan penonton. Penonton dapat mengirimkan komentar, memberikan hadiah virtual dan berpartisipasi dalam sesi tanya jawab langsung.
Dalam Bigo Live penonton dapat memberikan hadiah virtual kepada penyiar sebagai bentuk dukungan. Hadiah-hadiah ini sering kali dapat diubah menjadi uang atau poin di dalam aplikasi. Diamond adalah mata uang virtual di Bigo Live yang dapat digunakan untuk membeli hadiah atau memberikan dukungan finansial kepada penyiar.
Aplikasi ini tersedia di berbagai platform yaitu iOS, Android dan situs web. Hal ini membuatnya mudah diakses oleh pengguna di seluruh dunia dan menciptakan komunitas global yang beragam. Bigo Live menyertakan berbagai fitur kreatif seperti filter wajah, efek khusus dan fitur lainnya untuk meningkatkan pengalaman siaran langsung.
Alasan kenapa Bigo Live diblokir di Indonesia adalah karena mengandung konten pornografi. Mungkin sudah banyak yang tahu kalau aplikasi yang sebenarnya bertujuan untuk menonton siaran langsung dan berbagi video ini malah disalahkan gunakan untuk siaran langsung dengan tidakan yang tidak senonoh dan video tidak pantas lainnya.
Telegram (2017)
Bagi kalian yang memakai telegram pasti biasanya digunakan untuk keperluan pekerjaan atau menonton film dan drama gratis bukan? Dengan kemudahan dari aplikasi telegram ini, menjadikannya sebagai salah satu aplikasi yang banyak dipakai di Indonesia. Namun tahukah kalian jika telegram pernah diblokir pada tahun 2017?
Telegram diblokir oleh Kominfo pada tanggal 14 Juli 2017 karena dianggap sebagai platform untuk penyebaran konten radikal dan terorisme. Pemblokiran ini dilakukan setelah Kominfo menemukan sejumlah kanal di Telegram yang menyebarkan konten-konten tersebut, berikut adalah contoh konten yang ditemukan:
- Propaganda radikalisme dan terorisme
- Ajakan untuk melakukan kekerasan
- Informasi yang menyesatkan dan berbahaya
Kominfo telah meminta Telegram untuk menghapus konten-konten tersebut namun Telegram menolak untuk melakukannya. Akibatnya, Kominfo memutuskan untuk memblokir layanan Telegram di Indonesia.
Pemblokiran Telegram ini menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat. Sebagian orang mendukung pemblokiran tersebut karena dinilai sebagai langkah yang tepat untuk melindungi masyarakat dari konten radikal dan terorisme. Sementara itu, sebagian orang lainnya menilai bahwa pemblokiran tersebut merupakan pelanggaran kebebasan berekspresi.
Pada tanggal 22 Juli 2017 Telegram akhirnya memberikan tanggapan atas pemblokiran tersebut. Telegram menyatakan bahwa mereka akan bekerja sama dengan Kominfo untuk menghapus konten-konten yang dilarang di Indonesia.
Pada tanggal 26 Juli 2017 Kominfo mencabut pemblokiran Telegram setelah Telegram memenuhi permintaan Kominfo untuk menghapus konten-konten yang dilarang.
TikTok (2018)
TikTok diblokir oleh Kominfo pada tanggal 3 Juli 2018 karena memuat banyak konten negatif khususnya bagi anak-anak. Pemblokiran ini dilakukan setelah Kominfo menerima lebih dari 2.800 laporan pengaduan dari masyarakat tentang konten-konten negatif di TikTok, seperti:
- Konten pornografi
- Konten kekerasan
- Konten pelecehan seksual
- Konten yang tidak pantas untuk anak-anak
Kominfo telah meminta TikTok untuk menghapus konten-konten tersebut namun TikTok menolak untuk melakukannya. Akibatnya, Kominfo memutuskan untuk memblokir layanan TikTok di Indonesia.
Berikut adalah beberapa contoh konten negatif yang ditemukan di TikTok:
- Video yang memperlihatkan anak-anak yang melakukan aksi berbahaya, seperti memanjat tebing atau bermain api
- Video yang memperlihatkan anak-anak yang dipaksa untuk melakukan tindakan tidak senonoh
- Video yang memperlihatkan anak-anak yang dihina atau diejek
Pemblokiran TikTok ini telah berdampak pada pengguna TikTok di Indonesia. Banyak pengguna TikTok yang mengeluh karena tidak bisa lagi mengakses aplikasi tersebut. Namun, pemblokiran ini juga telah mendorong TikTok untuk meningkatkan sistem keamanan dan moderasi kontennya.
Pada tanggal 17 Juli 2018, TikTok mengumumkan bahwa mereka telah menghapus lebih dari 1 juta video di Indonesia yang melanggar ketentuan layanan. TikTok juga menyatakan bahwa mereka akan bekerja sama dengan Kominfo untuk memastikan bahwa konten-konten negatif di TikTok tidak lagi muncul. Pada tanggal 26 Juli 2018, Kominfo mencabut pemblokiran TikTok setelah TikTok memenuhi permintaan Kominfo untuk menghapus konten-konten yang dilarang.
Tumblr (2018)
Mungkin banyak yang belum mengetahui aplikasi Tumblr ini, Tumblr adalah platform mikroblogging dan sosial media yang memungkinkan pengguna untuk membuat dan mempublikasikan berbagai jenis konten seperti teks, gambar, kutipan, tautan, audio dan video.
Platform ini didirikan pada tahun 2007 dan telah menjadi salah satu platform yang populer untuk berbagi konten kreatif dan terlibat dalam komunitas online.
Pengguna Tumblr dapat membuat posting dengan berbagai jenis konten seperti teks, gambar, GIF, audio dan video. Hal ini membuatnya menjadi platform yang sangat fleksibel untuk mengekspresikan diri. Salah satu fitur utama Tumblr adalah reblogging yang memungkinkan pengguna untuk menyebarkan dan berbagi konten yang mereka sukai dengan pengikut mereka, sehingga menciptakan lingkungan yang sangat terlibat di mana konten dapat dengan cepat menyebar melalui komunitas.
Dashboard adalah feed berbasis kolom yang menampilkan posting dari pengguna yang diikuti oleh seseorang, sehingga dapat memberikan pengalaman pengguna yang dinamis dan interaktif di mana mereka dapat melihat, menyukai dan mengomentari konten dari pengguna lain. Pengguna dapat mengkustomisasi blog mereka dengan memilih tema dan tata letak yang berbeda dan memberikan kesan pribadi pada blog mereka. Ada berbagai tema yang tersedia atau pengguna dapat membuat tema mereka sendiri.
Selain membuat posting publik, pengguna juga dapat mengirim pesan langsung atau chat dengan pengguna lain di Tumblr. Fitur pesan ini memungkinkan interaksi lebih pribadi antarpengguna. Tumblr sebelumnya mencoba menghadirkan fitur monetisasi seperti program kreatif yang memungkinkan pengguna untuk mendapatkan uang dari konten mereka. Namun, strategi ini telah berubah seiring waktu dan tergantung pada kebijakan saat ini.
Alasan aplikasi ini diblokir, hampir sama dengan Bigo Live yaitu memuat konten pornografi.
Kesimpulan
Aplikasi yang pernah mengalami pemblokiran di Indonesia yang dibahas di artikel ini adalah Bigo Live yang terkenal di kalangan remaja, Telegram, TikTok, dan Tumblr setiap aplikasi menghadapi pemblokiran atas alasan yang berbeda.
Bigo Live (2016): Meskipun populer karena fitur streaming langsungnya, aplikasi ini mengalami pemblokiran di Indonesia pada tahun 2016. Alasan di balik pemblokiran ini adalah konten pornografi yang ditemukan di platform tersebut. Meskipun memiliki fitur interaktif yang memungkinkan dukungan finansial melalui hadiah virtual, kontennya menyebabkan kekhawatiran.
Telegram (2017): Diblokir pada tahun 2017 karena dianggap sebagai wadah penyebaran konten radikal dan terorisme. Meskipun banyak digunakan untuk keperluan pekerjaan dan hiburan, adanya kanal yang menyebarkan konten-konten berbahaya menyebabkan pemblokiran. Kontroversi muncul seputar kebebasan berekspresi dan tindakan pemerintah untuk melindungi masyarakat.
TikTok (2018): Pemblokiran TikTok pada tahun 2018 disebabkan oleh konten negatif yang terutama merugikan anak-anak. Konten pornografi, kekerasan dan pelecehan seksual membuat pemerintah mengambil tindakan tegas. Meskipun ini berdampak pada pengguna TikTok di Indonesia, langkah ini juga mendorong perbaikan sistem keamanan dan moderasi konten TikTok.
Tumblr (2018): Platform mikroblogging dan sosial media mengalami pemblokiran di Indonesia pada tahun 2018. Alasan aplikasi ini diblokir, hampir sama dengan Bigo Live yaitu memuat konten pornografi.
Bagaimana dengan informasi diatas? Menarik bukan? Ikuti WEBAPP untuk terus dapatkan update artikel menarik mengenai pengembangan aplikasi dan juga web! Klik https://appkey.id/ agar tak ketinggalan seluruh artikel terbaru dan menarik mengenai teknologi serta pengembangan aplikasi setiap hari! Sampai jumpa lagi!
Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.