Last Updated on October 31, 2023 by
User Interface (UI) atau rancang muka menjadi bagian penting dalam membangun aplikasi. Mengapa UI menjadi penting? Karena jika tidak dirancang dengan baik, maka akan mempengaruhi kualitas dari suatu perangkat lunak. Tidak kalah pentingnya ketika ingin membangun sebuah proyek game. Desain UI dapat dikatakan dapat mempengaruhi keberhasilan proyek game itu sendiri dan meningkatkan peluang bisnis. Maka dari itu, pada artikel ini akan dibahas secara tuntas langkah tepat membuat UI design games yang baik, mulai dari menyusun visi, strategi, hingga tahap desain itu sendiri.
Table of Contents
Pentingnya Visi dalam Desain Game
Selama proses membuat UI design games, gagasan utama atau ide pokok menjadi suatu hal penting yang diambil dari visi yang telah didefinisikan dengan jelas dan memiliki maksud serta tujuan yang jelas pula. Visi menjadi suatu titik acuan yang nantinya sebagai pengarah suatu tindakan. Jika visi tidak ada, tentunya membangun proyek ini menjadi tidak terarah dan akan menyulitkan tim dalam penyelesaian game.
Visi Desain Game yang Harus Dimiliki
Ada beberapa elemen yang dapat dipertimbangkan ketika menyusun visi UI design games dengan lebih jelas dan ringkas, yaitu:
- Alur cerita
Banyak di antara video games mengambil konsep berdasarkan dunia nyata agar lebih meningkatkan pengalaman para gamer ketika bermain. Pada elemen ini, desain game penting untuk membenamkan pengguna dalam dunia game agar mereka merasa terhubung dan terlibat dalam peristiwa yang terjadi sepanjang game. Jadi, alur ceritanya harus jelas dan dapat menjembatani kesenjangan antara fiksi dan kenyataan. Narasi video game dapat digambarkan melalui video atau animasi, bahkan bisa keduanya.
- Gameplay
Istilah elemen ini mendefinisikan cara bagaimana seseorang bermain atau berinteraksi dengan video game yang memiliki ciri cara bermain itu sendiri, tujuan, dan aturan, serta pengalaman pemain dalam game.
- Rasa dan emosi
Mengapa elemen ini dibutuhkan? Komponen besar dari bermain video game berpusat pada emosi dan perasaan yang ditimbulkan dalam pikiran dan hati para pemain. Skor atau hasil game juga memiliki peran besar dalam suasana hati para pemain. Selain itu, music, desain grafis, warna, gambar, animasi juga berkontribusi dalam membangun suasana dan perasaan yang sejalan dengan alur cerita.
Strategi UI Design Games
Setelah membuat visi yang jelas, tidak kalah penting dalam menerapkan strategi untuk membuat UI design games sebelum masuk dalam tahap desain. Berikut adalah strategi yang dapat diterapkan.
- Melakukan Riset Produk
Mengumpulkan informasi seputar produk yang dikembangkan adalah hal yang dapat berguna dalam proses desain, terutama ketika membuat konsep layout dan fungsionalitas desain game yang menarik.
Misalnya, jika Anda sedang mengembangkan game terkait pertarungan dua orang yang menjadi gameplay, Anda dapat mengumpulkan informasi beberapa video game yang paling populer yang menyerupai pola desain yang Anda kembangkan. Atau, Anda ingin berpusat pada gameplay mode petualangan dengan single player seperti RPG, maka Anda dapat mengumpulkan informasi melalui game serupa pula yang populer di pasaran.
Setelah mengumpulkan informasinya, lakukan analisis pada setiap aspek visi yang telah dijelaskan sebelumnya beserta aspek-aspek lain, di antaranya, desain grafis, alur cerita, animasi, penggunaan warna, efek suara, penempatan head-up display (HUD). Jika Anda menemukan beberapa kekurangan pada informasi game yang Anda dapatkan, Anda dapat memanfaatkannya pada game desain Anda.
Dengan melakukan riset ini, Anda mendapatkan catatan aset-aset kuat apa yang nanti Anda pilih untuk desain UI Anda serta menambahkan sentuhan dari ide Anda sendiri yang membuatnya unik dan berbeda dari yang lain pada produk game yang dikembangkan.
- Melakukan Riset Pengguna
Berbeda dengan sebelumnya, riset pengguna merupakan aspek penting lainnya yang perlu Anda lakukan. Pada riset ini yaitu melibatkan dengan mempelajari kebiasaan, perilaku, status, dan karakteristik pengguna target Anda untuk menyesuaikan dengan kebutuhan spesifik mereka. Dalam artian, game yang Anda kembangkan sesuai dengan harapan dan kebutuhan pengguna.
- Open Innovation
Open innovation merupakan strategi yang tidak boleh dilewatkan. Dalam hal ini, para gamer diundang untuk berkontribusi dalam proses desain UI/UX melalui versi ‘open alpha’ yang dibuat untuk pengujian kegunaan langsung. Para gamer dapat berpartisipasi dengan menawarkan saran, komentar, bahkan mengutak-atik elemen UI secara real-time.
Tahap Desain
Setelah mendefinisikan visi dan menerapkan strategi di atas, artinya Anda telah menghasilkan ide yang jelas dan terarah. Anda sudah siap untuk melakukan praktik yang sesungguhnya dan paling memakan waktu, yaitu melakukan desain.
Karena proses desain merupakan sebuah proses kreatif yang memprioritaskan aksesibilitas dan pengalaman pengguna, tidak ada formula untuk desain yang bagus, tetapi ada serangkaian praktik terbaik dan tren yang dapat Anda coba untuk dimasukkan ke dalam UI design games Anda.
- Vibrant dan contrast
Pada dasarnya, video game adalah antarmuka visual. Salah satu cara terbaik untuk memaksimalkan daya tarik visual adalah dengan menyandingkan pola warna terang dan gelap dalam animasi. Dalam hal ini, mari kita ambil salah satu contohnya, yaitu pada game Helix Jump.
Pada game Helix Jump terdapat kontras dua warna pada potongan bata yang ditampilkan pada tingkat yang berbeda. Saat bola turun dan mengenai batu bata, warnanya berubah seiring dengan objek yang dihancurkan. Menariknya, game ini menampilkan lebih dari satu skema warna. Penjajaran yang konstan antara warna membuat pengguna tetap waspada karena tata letaknya yang terus berubah.
- Shading dan tones
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa emosi juga menjadi bagian penting untuk keberhasilan game anda. Nah, shading dan tones ini dapat digunakan untuk menangkap emosi itu sendiri.
Music memang memiliki cara yang ampuh untuk mengatur suasana saat bermain, warna dan citra juga memiliki dampak yang sama besarnya.
Shading yang dalam, overlay, dan pencampuran tone bila dikombinasikan membantu dalam menciptakan emosi tertentu.
- Narasi yang Komprehensif
Grafis dan animasi pada game tentunya tidak cukup ketika ingin menyusun narasi. Sebaliknya, warna, tone, background music, kedalaman cerita karakter, dan dialog adalah elemen penting yang bekerja sama untuk menarik para gamer.
Misalnya, terdapat game yang digambarkan di mana dua karakter terlibat dalam dialog. Bahasa yang digunakan dalam dialog menampilkan bahasa dapat membangkitkan emosi, konflik, atau kemarahan akan semakin menarik gamer ke dalam alur cerita.
Setelah desain disempurnakan dengan menggunakan tools desain seperti SketchUp atau Augment jika melibatkan pengalaman Augmented Reality (AR), dokumen desain kemudian dibuat yang mengkompilasi semua rencana, template, mockup, arahan seni, grafik, dan ide-ide desain lainnya dikonseptualisasikan.
Dokumen ini kemudian diteruskan ke game developer yang kemudian menghidupkan desainnya. Mendokumentasikan berbagai tahap desain selama proses desain juga menjadi hal yang sangat penting dan tidak disarankan memulai dokumentasi ketika proses sudah selesai.
Itulah beberapa tips yang dapat Anda terapkan untuk UI design games. Pada intinya, untuk membuat UI yang bagus adalah dengan menentukan visi dan melakukan riset yang baik tentang game sejenis, membentuk tim pengembang atau desainer yang kompeten dan memahami fitur game Anda, dan menggabungkan tren dan teknologi industri terbaru. Selain itu, desain UI yang baik memiliki hirearki visual yang terdefinisi dengan baik di mana fitur yang kompleks dapat dipahami dengan lebih mudah.
Untuk artikel menarik lainnya dapat Anda simak di Appkey.id, ya!
Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.